Rabu, 03 Juli 2024

MARSEKAL TNI PURN HADI TJAHJANTO YANG KUKETAHUI

Sejak Marsekal TNI Purn Hadi Tjahjanto sebagai Kasau, dalam blok resmi penulis mungkin lebih 5 ulasan tentang kiprah beliau. 
Marsekal Hadi Tjahjanto saat dilantik Kasau oleh Jkw

Awalnya penulis membuatp ulasan dengan judul Butuh Waktu 31 Tahun Anak Walet Menjadi Jatayu.      
Jatayu adalah sebutan untuk Kepala Staf Angkatan Udara, Walet adalah sebutan untuk Capten Pilot dari Skadron Udara 4, kebetulan Marsekal Hadi Tjahjanto lulusan 1986 dan merupakan Walet 27 menjadi Kasau (Jatayu 21) pada tahun 2017 tepat 31 tahun sejak dilantik sebagai Perwira lulusan 1986.  Tentunya Penulis sebagai Walet 05 yang telah ikut andil mendidik beliau sangat bangga dengan prestasi yang dicapai. 

Tulisan kedua adalah dengan Judul Tiga Anak Walet & Enam Rekor MURI.     
Kebetulan Anak Walet yang bisa menorehkan MURI adalah Marsekal TNI Purn Hadi Tjahjanto dengan 4 MURI, Marsda TNI Purn Tumiyo dengan 1 MURI dan Capt Novianto Widadi dengan 1 MURI. Sepertinya Rekor 6 MURI untuk anak Walet dari Skadron Udara 4 ini belum terpecahkan. 

Tulisan ketiga dengan judul Mengenal Lebih Dekat Dengan Sosok Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S. IP. 
Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sebagai Penglima TNI

Mengingat penulis sebagai Komandan Skadron Udara 4 dimana Marsekal TNI Purn Hadi Tjahjanto masuk satuan setelah lulus dari Akabri, penulis tahu persis sikap beliau waktu di Skadron Udara.   Bisa menjadi Cpt Pilot tepat waktu dan termasuk Perwira yang perfeksionis.   Yang menonjol saat sebagai Panglima TNI begitu dilantik langsung membuat komitment untuk meningkatkan kesejahteraan dibindang perumahan dan langsung Penulis ulas di tulisan ke 4.

Tulisan Keempat dengan judul Terobosan Panglima TNI di Bidang Perumahan.   Sewaktu Marsekal TNI Purn Hadi Tjahjanto sebagai Kasau, penulis yang kebetulan penggiat bidang Perumahan sering menyampaikan masukan tentang Perumahan.   Kebetulan setelah pensiun, penulis sebagai Ketua Yayasan Kesejahteraan Perumahan Prajurit (YKPP) yang setiap tahunnya bisa meng KPR kan sekitar 13.000 prajurit TNI POLRI.  Penulis menyampaikan bahwa Pemerintah dalam Program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dalam KPR hanya berikan bunga 5 %.   Satu sisi BP TWP baik dari AD, AL maupun AU memberikan bunga 6 %.   
ST Panglima TNI  No ST/108 /2018 dijabarkan oleh Kasau

Ternyata saran penulis didengar dan saat beliau sebagai Panglima TNI mengeluarkan ST No ST/108/2018 tentang Peningkatan Kejejahteraan Prajurit di Bidang Perumahan.  ST tersebut khususnya oleh Kasau dijabarkan dimana untuk Anggota TNI AU yang memanfaatkan TWP dalam KPR hanya dengan bunga 3%.  Langkah Kasau ini dibuktikan saat HUT TNI AU tanggal 9 April 2018, dibagikan Brosur dengan judul Ayo Miliki Rumah Pribadi Melalui Program 1.000 Rumah TWP, Semakin Cepat Semakin Baik Semakin Menguntungkan 

Tulisan Kelima adalah dengan Judul Marsekal TNI Purn Hadi Tjahjanto Yang Kuketahi. 
(Bersambung) 

Penulis berusaha menepati janji, tulisan Kelima dengan judul Maresekal TNI Purn Hadi Tjahjanto Yang Kuketahui, 
bulan April yang lalu diakhir tulisan disebut bersambung, kali ini dengan judul Walet 27 Tiada Duanya.    Kenapa penulis ambil judul ini? Sebelumnya untuk insan Angkatan Udara penulis akui bahwa Marsekal TNI Purn Djoko Suyanto adalah Tokoh TNI AU yang mempunyai prestasi luar biasa.   Beliau adalah Panglima TNI Pertama yang dari Angkatan Udara, setelah itu menjadi Menkopolhukam. 

Ternyata walet 27 Marsekal TNI Purn Hadi Tjahjanto memecahkan record.   Setelah menjadi Panglima, Walet 27 menjadi Menteri ATR/BPN dan sekarang menjadi Menkopolhukam.    Penulis sebagai Senior dan pernah ikut andil mendidik Walet 27, adanya cuma bangga atas prestasinya.  Dan berdasarkan pengamatan Walet 27 ini konsisten dengan apa yang beliau ucapkan.   Ibarat antara ucapan dan tindakan tidak jauh beda. 

Pada tahun 2003 saat diterbitkan Buku Jejak Sang Pengintai,  Walet 27 dalam testimoninya menyebutkan Saya dilahirkan sampai menjadi Captain Pilot di Skadron Udara 4, walaupun toh saya, besarnya akhirnya berkelana, tapi itu tidak menghilangkan kebanggaan saya terhadap Skadron Udara 4, walaupun akhirnya saya berada di tempat lain, namun saya tetap merasa sebagai Walet sejati. 

Ternyata apa yang disampaikan Walet 27 itu terbukti, sampai Reuni Walet pada tanggal 29 dan 30 Juni 2024, merupakan Reuni Walet dimana Walet 27 sebagai Sponsornya.  Begitu mendarat di Lanud Abd Saleh langsung foto bersama dengan Keluarga Besar Walet
Foto bersama dengan sekitar 400 Kelbes Walet. 

Reuni Pertama saat beliau sebagai Kasau, reuni kedua saat beliau Panglima TNI dan kemaren adalah reuni ketiga saat beliau Menkopolhukam. Sebetulnya saat sebagai Menteri ATR/BPN beliau juga inginkan reuni, namun karena tahun politik dan begitu sibuk kegiatan beliau akhirnya baru terlaksana tanggal 29 dan 30 Juni 2024.
Saat Walet 27 dinyatakan sebagai Co Pilot Casa 212

Dalam reuni kemaren Walet 27 begitu akrab dan dekat dengan para Kelbes Walet, terkesan tidak menjaga jarak dengan terlihat bahagia membaur dengan senior maupun yuniornya.   
Menkopolhukam terlihat bahagia berbaur dengan anggota

Sebagai sesepuh Walet, penulis saat ini masih aktif sebagai Pengurus DPP LVRI, dan kebetulan sebagai Pimpinan Redaksi Majalah Veteran. Oleh di sela-sela reuni menyerahkan Majalah Veteran kepada Komandan Skadron Udara 4 untuk ditempatkan di Perpustakaan Skadron. 
Majalah Veteran untuk Perpustakaan Skadron

Dalam tulisan kali ini dengan judul Walet 27 Tiada Duanya, 
karena sejauh ini belum ada mantan Kasau bisa menjadi Panglima TNI, Menteri dan Menteri Koordinator. Semoga Walet 27 tidak hanya sampai Menkopolhukam, namun bisa mencapai jabatan tertinggi di Negeri tercinta ini terutama nanti tahun 2029 ,, Aamiin (Walet 05) 

















Tidak ada komentar:

Posting Komentar