Sesuai UU Yayasan, Organ Yayasan adalah Pembina, Pengawas dan Pengurus. Untuk YKPP, Pembina dan Pengawasnya adalah ex officio dimana Ketua Pembina adalah Menhan, sedangkan Anggota Pembina adalah Panglima TNI dan Kapolri, sedangkan Pembina Harian adalah Sekjen Dephan dan Irjen Dephan sbg Pengawas. Sedangkan untuk Pengurus YKPP yang terdiri dari Ketua, Bendahara dan Sekretaris dijabat oleh Purnawirawan yang ditunjuk oleh Pembina.
Penulis setelah pensiun mendapat amanah dari Menhan untuk menjabat sebagai Ketua YKPP tepatnya mulai Juni 2006. Sebagai Ketua YKPP merasakan kemudahan dalam mengelola YKPP karena semua Organ YKPP mempunyai hubungan batin yang enak dan harmonis dan mayoritas dipegang Cadaka Dharma. Dengan Menhan kebetulan Penulis mantan Staf Ahli Menhan Bidang Ekonomi, tidak merasa asing. Dengan Panglima TNI yaitu Marsekal TNI Djoko Suyanto selaku Anggota Pembina, satu Angkatan dan satu Matra. Selanjutnya dengan Kapolri Jendral Polisi Sutanto selaku Anggota Pembina juga satu Angkatan. Dengan Irjen Dephan awalnya Laksdya TNI Imam Zaky satu Angkatan, kemudian diganti Laksdya TNI Sumardjono selaku Pengawas kebetulan pernah satu SMA. Bahkan Para Kepala Staf Angkatan smua angkatan 73, Kasad Jendral TNI Riamyzar Riacudu, Kasal Laksamana TNI Slamet Subiyanto dan Kasau Marsekal TNI Herman Prayitno.
Sebagai Ketua YKPP saat itu, setiap usulan untuk program dari tahun ke tahun selalu didukung baik oleh Pembina maupun oleh Pengawas. Dalam sosialisasi di Angkatan maupun Polri ada kebanggaan tersendiri diterima lanngsung oleh Kepala Staf Angkatan dan Kapolri. Bahkan saat Rapim TNI disaat Marsekal Djoko Suyanto sebagai Panglima, Penulis diberi kesempatan presentasi didepan Seluruh Peserta Rapim TNI.
Ternyata dengan hubungan yang harmonis antara Pengurus, Pembina dan Pengawas YKPP, kinerja YKPP dan prestasi YKPP sampai detik ini belum ada yang pecahkan record. Sebelum Penulis masuk YKPP serapan BUM (Bantuan Uang Muka) setiap tahunnya hanya sekitar 4.000 unit sampai dengan 6.000 unit. Namun dari tahun 2006 sd 2008 Alhamdulillah penyerapan semakin naik. Tahun 2006 target 10.000 unit tercapai, tahun 2007 naik dari 10.000 unit menjadi 11.000 unit dan di tahun 2008 naik menjadi 11.500 unit. Selama tiga tahun mampu mampu meng KPR kan sekitar 32.500 Prajurit TNI POLRI. Pengurus YKPP saat itu juga didominasi Cadaka Dharma dari 6 Pengurus, 4 diantaranya Cadaka Dharma (Penulis sebagai Ketua , Wakil Ketua Laksma TNI Purn Sofwana, Kepala Bidang Usaha Brigjen TNI Purn Nandang dan Kepala Bidang Perumahan Brigjen TNI Purn Amir) sedangkan untuk Sekretaris dan Bendahara non Cadaka Dharma. Staf lain dari Cadaka Dharma adalah Kol Purn Mustika Jati dan Kol Purn Siregar
Penulis sebagai mantan Ketua YKPP, betul betul merasakan bahwa dengan koordinasi yang baik dan harmonis antara Pembina, Pengawas dan Pengurus akan menghasilkan kinerja yang optimal. Sayang YKPP saat ini Kinerjanya makin menurun bahkan sejak tahun 2018, YKPP sama sekali tidak ada kegiatan. Dalam kesempatan ini dengan hati yang tulus saya ucapkan terima kasih kepada Panglima TNI saat itu Marsekal TNI Djoko Suyanto, Kapolri Jendral Polisi Sutanto, Kasad Jendral TNI Riamysar Ryacudu, Kasal Laksamana TNI Slamet Subiyanto dan Kasau Marsekal Herman Prayitnno, sehingga kinerja YKPP mencapai prestasi terbaik. Tentunya ucapan terima kasih juga kepada Menhan Bpk Juwono Sudarsono, Sekjen Dephan Letjen TNI Safri Syamsudin dan Irjen Dephan Lakdya TNI Imam Zaki dan Laksdya TNI Sumardjono. Kenangan manis yang tidak terlupakan.(Disunting Marsda TNI Purn Tumiyo/Mantan Ketua YKPP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar