Rabu, 19 Oktober 2022

REUNI PENERBANG CESSNA YANG PERTAMA KALINYA

Pertama yang ada dibenak penulis adalah kegaguman atas terlaksananya Reuni Penerbang Cessna 401/402 di Resto Bale Bengong pada tanggal 19 Oktober 2022.   Kagum ini beralasan karena dari 46 Penerbang yang daftar hadir, ada 40 Penerbang yang betul betul hadir atau sekitar 87 %.  Ternyata kita saling rindu untuk bertemu, maklum mayoritas  Penerbang Cessna 401/402 sudah Purnawirawan.   Yang aktif di TNI AU tinggal tiga  Penerbang Angkatan 89 dan menduduki jabatan teras di TNI AU yaitu Wakasau,  Aspers Kasau dan Wadankidiklatau.
      Peserta Reuni 19 Oktober 2022

Sebetulnya pertemuan Penerbang Cessna 401/402  tanggal 19 Oktober 2022 bukan  pertemuan yang pertama.   Pertemuan petama, saat nempersiapkan Pesawat  Cessna 401/402 untuk ditempatkan di  Museum Dirgantara, sekitar bulan Juli 2017. Pertemuan kedua saat peresmian Pesawat Cessna 401/402 bulan Desember 2017.  Pertemuan ketiga adalah tangal 19 Oktober 2022 dan  pertemuan bisa dibilang Reuni karena sudah hampir 5 tahun baru  bertemu kembali.   

Sebelum Peresmian Penempatan Cessna 401/402 di Museum Dirgantara di Lanuf  Adi Sucipto, penulis membuat WAG PILOT CESSNA 401/402 tepatnya mulai 9 September 2017.  Penulis membuat WAG PILOT CESSNA 401/402, karena dalam rangka penempatan  pesawat  di Museum Dirgantara, ada Logo Skadron 17, Skadron 2 dan Skadron 4.  Sebagai saksi sejarah, penulis menyaksikan sendiri bahwa Pesawat Cessna 401/402 belum pernah ditempatkan di Skadron 2.  Dengan WAG, bisa diskusi antar Penerbang Cessna 401/402 untuk meyakinkan bahwa Pesawat tidak pernah ditempatkan di Skadron 2.  Untuk menelusuri sejarah pesawat Cessna 401/402 terbit  Surat Tugas dari Kasau No Sgas /29/XII/2017 tanggal 4 Desember 2017.  Setelah  ditelusuri, akhirnya logo yang dipasang di pesawat Cessna 401/402 bukan logo Skadron 17, Skadron 2 dan Skadron 4 tetapi Logo Skadron 17, Skadron 4 Lama dan Skadron 4 Baru.   
Penampakan Cessna di Museum Dirgantara Adi Sucipto

Para Penerbang Cessna menurut penulis, kekompakan dan kepeduliannya  luar biasa.  Saat mempersiapkan Penempatan Pesawat Cessna di Museum Dirgantara, para Penerbang Cessna lah yang siapakan plakat yang berisikan nama nama Penerbang yang jumlahnya 138.  PPlakat terbuat dari Perunggu yang tidak murah.   Harganya sekitar 50 juta saat itu, itu bukan biaya dari dinas tapi dari patungan para Penerbang.  Penulis saat itu hanya sebagai koordinator, pelaksana dilapangan adalah Marsda TNI (Purn) Sudipo Handoyo.   Sayang Marsda TNI (Purn) Sudipo Handoyo kemaren tidak hadir.  Penulis dengan Marda TNI (Purn) Sudipo Handoyo ada kesan tersendiri.  Peresmian penempatan Pesawat Cessna 401/402 di Museum Dirgantara karena suatu hal, pdimajukan satu minggu.   Padahal Plakat masih dalam proses, karena terbuat dari perunggu perlu waktu sebulan dan akhir bulan Desember 2017 baru selesai.  Akhirnya dari ide Marsda TNI (Purn) Sudipo Handoyo dibuat dummy yang terbuat dari fiberglas, warna dan design nya persis.   Kasau sendiri tidak tahu bahwa plakat  yang ditanda tanngani adalah palsu.  

Ternyata Pesawat Cessna 401/402 tidak hanya di Museum Dirgantara di Lanud Adi Sucipto, tapi ada di  tempat wisata Halim Farm Lanud Halim Perdanakusuma.  Penempatan pesawat ini baru diresmikan Danlanud ini pada bulan Agustus 2022.   Peresmian dengan ditanda tangani diatas prasasti yang memuat sejarah pesawat.  Sayangnya sejarah yang tertulis di prasasti tidak sesuai sejarah.  Sebagai contoh disebutkan bahwa pesawat dari Skadron 17, ditempatkan di Skadron 2 dan yang terakhir di Skadron 4.  Termasuk pesawat di phase out pada tahun 1985 padahal pesawat di phase out sekitar tahun 1994.   Menurut penulis prasasti tentang sejarah Cessna 401/402 di tempat wisata Lanud Halim Perdanakusuma perlu diluruskan.
Penampakan Cessna di Tempat Wisata Halim Farm di Lanud Halim Perdanakusuma

Kegaguman penulis dalam reuni kemaren, Panitia yang diketuai Capt Kustriawan dan kawan kawan yang mayoritas adalah Alumni IDP I sd IDP IV serta para Penerbang Wara, bekerja keras tanpa lelah dan hasilnya memuaskan.   Penulis sekali ikuti Rapat Persiapan Terakhir ternyata dana yang terkumpul cukup besar melebihi target.  Panitia sangat menhormati para Sesepuh dan Senior Penerbang Cessna 401/402 dan tidak melibatkan untuk iuran.  Penulis yakin para Sesepuh dan Senior Penerbang Cessna 401/402 bangga terhadap kinerja Panitia Reuni kemaren.   Susunan Panitia Reuni Penerbang Cessna 491/402 adalah sebagai berikut :

Ketua :
1. Kustriawan
2. Djantun Prijanto

Sekretaris :
Hermuntarsih

Bendahara :
1. Bambang Hermanto
2. Ivan Sando

Seksi Acara  :
1. Nurhadi
2. Pengkuh Hardjo
            
Seksi Konsumsi :
1. Hendrika Aries
2. Ratih Kusuma

Merchandise :
Dwi Aprias Sujarwanto


WAG Pilot Cessna 401/402  ini merupakan satu satunya WAG yang terdiri dari lintas Skadron Udara.  Kalau WAG Walet hanya dari Skadron 4, WAG Herky hanya dari Skadron 31 dan 32, WAG Kencana dari Skadron 17, tapi WAG PILOT CESSNA 401/402 terdiri dari Seluruh Skadron Udara Transport.  Paling tidak dari Skadron 17, Skadron 2, Skadron 4, Skadron 31 dan Skadron 32.   Semoga Reuni Penerbang Cessna 401/402 tetap berlangsung, tentunya kedepan kalau semua sudah purna, kebutuhan anggarannya ditanggung bersama sesuai kemampuan.... Aamiin (penulis Marsda TNI Purn Tumiyo)






Tidak ada komentar:

Posting Komentar